Tips Membuat Konten yang Bagus

Bisnis, level manapun itu, kecil, menengah, sampai berskala korporasi, perlu membuat konten yang bagus untuk menarik audiens. Pak Bi pernah menjelaskan, memproduksi konten sama pentingnya dengan memproduksi produk.

 

Orang-orang di luar sana, para target audiens Anda, akan mengonsumsi konten dulu sebelum memutuskan membeli produk. Inilah alasan kenapa membuat konten yang bagus itu penting, karena bisa sangat menentukan keputusan yang mereka ambil.

 

Konten seperti apa yang bagus?

 

Konten punya dua elemen utama: visual dan cerita. Pengemasan visual dan cerita yang engaging, akan menarik banyak audiens, bahkan menjadi viral. Itulah yang dilakukan brand-brand masa kini. Mereka berlomba membuat konten yang tidak hanya secara visual menarik, tapi juga dikemas dengan storytelling yang menarik juga.

 

Dalam konteks Instagram, ini juga jadi alasan kenapa ada fitur share. Fitur ini dimanfaatkan orang untuk membagikan suatu konten yang menurut mereka menarik.

 

Semakin banyak suatu konten di-share, semakin banyak orang yang tahu dan melihat. Maka terjadilah Words of Mouth alias WoM versi digital.

 

Konten tentang produk, atau tentang suatu bisnis, kini bukan lagi tentang menjelaskan fitur atau keunggulan mereka, karena konsep ini sudah ditinggalkan orang. Konten berbau iklan kini banyak dihindari. Maka dari itu, konsep storytelling jadi kunci.

 

Kurang lebih rumusnya seperti ini:

ENGAGING CONTENT = GOOD VISUAL + GOOD STORYTELLING

 

Rumus ini bisa Anda aplikasikan sendiri dan lihat bagaimana efeknya untuk bisnis Anda. Jangan sibuk memuja-muji produk Anda sendiri, tapi buatlah audiens jatuh hati dengan berbagai cerita yang Anda tulis.

 

It’s the customer-centric era, and all you have to do is attract them.

Penulis : Nungki Mayangwangi
Editor    : Budi Pranoto