Membahas seputar konten memang seru dan menyenangkan. Semua orang ingin membuat konten yang bagus untuk bisnisnya. Anda juga, kan? Nah, mari belajar membuat konten interaktif untuk menarik lebih banyak audiens.
Setelah belajar tentang bagaimana membuat konten storytelling, sudah saatnya Anda membuat konten interaktif untuk menarik traffic dan leads lebih banyak lagi. Konten interaktif ini idealnya bisa memberikan informasi relevan dan valuable yang melibatkan secara langsung audiens ke dalam konten tersebut.
Bicara soal Instagram, konten interaktif ini bisa berbentuk polling dan games. Konten seperti ini bisa membantu Anda untuk membuat data analitik tentang consumer behavior, dimana nantinya akan bisa menaikkan engagement dan brand awareness, juga mengolah data jadi strategi yang tepat sasaran.
Berikut beberapa contoh yang bisa Anda coba:
QUIZ atau GIVEAWAY
Ini termasuk konten paling simpel dan efektif. Bahkan jika ini berhasil, bisa berpeluang viral dan mengundang jutaan like/share/komen. Mungkin Anda ingat dengan ikoy-ikoyan ala para influencer di Instagram?
POLLING
Konten ini bisa Anda terapkan di Instastory, konsepnya bisa dengan This or That, atau bahkan melemparkan pertanyaan pada followers dengan opsi-opsi jawaban tertentu. Anda bisa mendapatkan data audiens secara real time, dan bisa membangun better understanding atas keinginan dan masalah mereka.
GAMES
Siapa yang tidak suka dengan games? Banyak orang suka dengan tantangan, maka konten ini juga termasuk powerful untuk menarik engagement.
INFOGRAFIS
Konten infografis bisa mengedukasi audiens lewat informasi dalam kemasan visual menarik. Anda bisa mengubah informasi yang rumit jadi informasi yang lebih mudah dipahami berkat kemasan visual dan copywriting yang tepat.
SESI TANYA-JAWAB
Atau, Anda bisa membuat konten tanya-jawab dengan membuka sesi di Instastory atau feed Instagram. Konsepnya, Anda yang membuka sesi tanya-jawab secara live, Anda melemparkan pertanyaan ke followers, atau Anda membuka sesi pertanyaan dari followers yang nanti Anda jawab.
Konsep manapun bisa Anda praktekkan, asal Anda tahu siapa target audiens Anda untuk melemparkan konten yang tepat sasaran.
Misalnya, jika target Anda adalah audiens di atas usia 45 tahun dan bukan penggila teknologi, Anda bisa lemparkan quiz atau polling yang sederhana, mudah dimengerti, dan to the point.
Sebaliknya, jika sasaran Anda adalah kaum milenial yang sangat into digital, Anda bisa membuat konten infografis tentang isu yang sedang hype atau game yang challenging.
Untuk menciptakan konten interaktif yang efektif, persoalan akan kembali ke tentang siapa target audiens Anda.
Selamat mencoba!